Logo Bloomberg Technoz

RI Bakal Produksi Gas Besar-besaran pada 2028, Ini Sumbernya

Dovana Hasiana
05 August 2024 14:20

Pipa-pipa kapal tanker liquefied natural gas (LNG) UMM BAB di Terminal LNG PGP Consortium Ltd. di Karachi, Pakistan. (Asim Hafeez/Bloomberg)
Pipa-pipa kapal tanker liquefied natural gas (LNG) UMM BAB di Terminal LNG PGP Consortium Ltd. di Karachi, Pakistan. (Asim Hafeez/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Arifin Tasrif memproyeksikan akan terjadi peningkatan produksi gas bumi yang signifikan pada 2027 hingga 2028, terutama berasal dari lapangan-lapangan Geng North, IDD Gandang Gendalo, dan Andaman.

Berdasarkan data terbaru dari Kementerian ESDM, sejumlah proyek pengembangan lapangan gas baru diproyeksikan akan berkontribusi signifikan terhadap peningkatan produksi nasional.

"Ini adalah upaya-upaya kita bagaimana bisa mencapai produksi 1 juta barel dan 12 billion cubic feet [BCF]. Jadi kalau di minyak ada angka penurunan, tetapi di gas ada angka kenaikan [produksi]. Ini belum lagi masuk lagi lapangan barunya Eni," ujar Menteri ESDM Arifin Tasrif konferensi pers di kantor Ditjen Migas, dikutip Senin (5/8/2024). 

Sebuah kapal LNG berangkat dari fasilitas pelabuhan Rio Tinto Group di Karratha, Australia Barat./Bloomberg-Carla Gottgens

Berikut perincian tambahan produksi gas tersebut:

1. Geng North