Logo Bloomberg Technoz

Demo di Bangladesh Makin Ricuh, 70 Tewas Selama Akhir Pekan

News
05 August 2024 07:50

Kekacauan usai demo kuota PNS di Bangladesh. (Sumber: Bloomberg)
Kekacauan usai demo kuota PNS di Bangladesh. (Sumber: Bloomberg)

Arun Devnath - Bloomberg News

Bloomberg, Bangladesh memperketat jam malam nasional dan memerintahkan penutupan layanan internet seluler untuk kedua kalinya dalam tiga minggu terakhir, setelah protes baru selama akhir pekan menyebabkan lebih dari 70 kematian.

Menurut kementerian dalam negeri, jam malam yang dimulai pukul 18.00 waktu setempat akan diberlakukan hingga pemberitahuan lebih lanjut. Negara ini juga menutup kantor pemerintah dan swasta, termasuk bank, selama tiga hari mulai Senin (05/08/2024) saat menghadapi upaya memulihkan ketertiban.

Langkah-langkah ini diberlakukan setelah gelombang kekerasan baru pada Minggu (04/08/2024), di mana para pengunjuk rasa yang menuntut pengunduran diri Perdana Menteri Sheikh Hasina bentrok dengan pendukung pro-pemerintah. Korban tewas termasuk 13 petugas penegak hukum yang dipukuli sampai mati setelah massa menyerang sebuah kantor polisi di kota Sirajganj.

Pada Minggu, sekelompok orang membakar kendaraan di universitas dan rumah sakit yang dikelola pemerintah di dekat alun-alun Shahbag, sebuah lokasi demonstrasi populer di ibu kota Dhaka. Sebagian besar toko tutup dan transportasi umum hilang dari jalan-jalan ibu kota saat kekerasan menyebar.