Logo Bloomberg Technoz

Harga Batu Bara Melonjak Hampir 9% dalam Sebulan, Ini Penyebabnya

Hidayat Setiaji
05 August 2024 06:20

Bongkahan batu bara./Bloomberg-Dimas Ardian
Bongkahan batu bara./Bloomberg-Dimas Ardian

Bloomberg Technoz, Jakarta - Harga batu bara naik pada perdagangan akhir pekan lalu. Si batu hitam sedang dalam tren positif, di mana harga naik nyaris 9% dalam sebulan terakhir.

Pada Jumat (2/8/2024), harga batu bara di pasar ICE Newcastle untuk kontrak pengiriman bulan ini ditutup di US$ 144,1/ton. Melesat 1,09% dibandingkan hari sebelumnya dan menjadi yang tertinggi sejak 3 Juni atau hampir sebulan terakhir.

Pekan lalu, harga batu bara membukukan kenaikan 4,12% secara point-to-point. Dalam sebulan terakhir, harga melesat 8,96%.

Sepertinya kenaikan harga gas alam ikut mendongkrak harga batu bara. Akhir pekan lalu, harga gas TTF Belanda dan di Inggris naik masing-masing 0,06% dan 1,22%. Selama sepekan, harga meroket 27,12% dan 23,73%.

Ketegangan di Timur Tengah membuat harga gas meroket. Terbunuhnya pemimpin politik Hamas Ismail Haniyah akibat serangan Israel di Iran membuat prospek gencatan senjata kian menjauh.