Logo Bloomberg Technoz

Vatikan Buka Suara soal Parodi 'Perjamuan Terakhir' di Olimpiade

Muhammad Fikri
04 August 2024 14:30

Penonton mengisi ulang botol air di fanzone Hotel de Ville Olimpiade Paris 2024 di Paris, Prancis, Selasa (30/7/2024). (Nathan Laine/Bloomberg)
Penonton mengisi ulang botol air di fanzone Hotel de Ville Olimpiade Paris 2024 di Paris, Prancis, Selasa (30/7/2024). (Nathan Laine/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Vatikan mengatakan pihaknya “menyesalkan pelanggaran” yang dilakukan terhadap umat Kristen pada Upacara Pembukaan Olimpiade, yang adegannya mengingatkan pada lukisan 'Perjamuan Terakhir' karya Leonardo da Vinci.

Seminggu setelah badai kritik meletus terkait acara tersebut, Vatikan mengeluarkan pernyataan dalam bahasa Prancis, bahwa mereka “sedih dengan pemandangan tertentu pada upacara pembukaan” dan bersimpati dengan mereka yang tersinggung.

“Pada acara bergengsi di mana seluruh dunia berkumpul untuk berbagi nilai-nilai yang sama, tidak boleh ada sindiran konyol terhadap agama,” katanya seperti diberitakan Associated Press.

Acara pembukaan Olimpiade Paris 2024 menampilkan DJ dan produser Barbara Butch yang merupakan ikon LGBTQ+ dengan mengenakan hiasan kepala berwarna perak yang tampak seperti lingkaran cahaya, sambil diapit oleh seniman drag dan penari. Para uskup Katolik di Perancis mengatakan hal tersebut merupakan ejekan terhadap agama Kristen.

Direktur artistik upacara tersebut, Thomas Jolly, berulang kali membantah bahwa ia terinspirasi dari 'Perjamuan Terakhir' dan mengatakan bahwa adegan tersebut bermaksud untuk merayakan keberagaman dan memberi penghormatan kepada pesta dan keahlian memasak Prancis. Penyelenggara Olimpiade Paris meminta maaf kepada siapapun yang tersinggung dengan pembukaan upacara tersebut.