Dini hari tadi waktu Indonesia, bursa saham Amerika Serikat (AS) merah membara. Indeks S&P 500 anjlok 2,2% sementara Nasdaq 100 jatuh 2,3%.
Emas memang dipandang sebagai aset aman (safe haven asset). Namun, emas tidak luput dari tekanan saat terjadi koreksi di aset lain. Investor biasanya menutup kerugian di aset lain dengan menjual emas.
“Harga emas turun karena aksi jual di seluruh pasar. Emas dijual untuk menutup kerugian di tempat lain, ini adalah posisi yang biasa terjadi,” kata Matthew Schwab, Head of Investor Solutions di Quantix Commodities, seperti diberitakan Bloomberg News.
(aji)
No more pages