Meski demikian, seluruh data tersebut akan tergantung pada pertandingan faktual Dini Hari nanti. Mariska diharapkan dapat menjaga asa kesempatan Indonesia bisa meraih medali olimpiade pada cabang bulu tangkis.
Dua atlet lainnya adalah pasangan ganda putra, Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto. Mereka lolos setelah menjadi peringkat kedua pada Grup C.
Pasangan yang duduk pada posisi terbaik ke-7 dunia ini akan melakoni laga berat di Babak Perempat Final. Mereka akan langsung berhadapan dengan atlet pemuncak peringkat BWF asal China, Liang Wei Keng dan Wang Chang.
Para Pemain Tumbang
Dua unggulan Indonesia pada sektor tunggal putra; Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie tumbang pada babak grup.
Ginting tumbang usai dikalahkan atlet tuan rumah, Toma Junior Popov di Grup H. Padahal, atlet Prancis tersebut berada di peringkat 22 dunia; sedangkan Ginting adalah pemain terbaik ke-9.
Jonatan yang merupakan peringkat terbaik ke-3 dunia juga tumbang di tangan atlet India, Lakshya Sen yang berada di peringkat ke-19.
Kegagalan Ginting dan Jonatan menjadi catatan buruk sendiri bagi badminton putra Indonesia. Dalam 32 tahun terakhir, Indonesia selalu berhasil mengirim atlet putranya ke putaran 16 besar Olimpiade; bahkan beberapa di antaranya hingga final dan menjadi juara.
Satu-satunya wakil Indonesia pada sektor ganda putri, dan ganda campuran juga gugur pada fase grup.
Dua pemain ganda putri Indonesia, Apriyani Rahayu dan Siti Fadia Ramadhanti bahkan tak meraih satu pun kemenangan dari tiga laga yang dilakoni pada Grup A. Mantan peraih medali emas, Apriyani belum bisa melanjutkan pencapaiannya dengan pasangan barunya.
Hasil buruk juga dicatat pasangan ganda campuran Rinov Rivaldy dan Pitha Haningtyas Mentari. Pasangan ini hanya meraih satu dari tiga pertandingan yang dilakoni di Grup A.Perolehan Rivaldy-Mentari sebenarnya setara dengan ganda campuran Korea Selatan dan Prancis yang juga hanya meraih satu kemenangan.
Akan tetapi, mereka kalah dari atlet ganda campuran Kim Won Ho dan Jeung Na Eun yang mengumpulkan 130 poin dari tiga pertandingan. Sedangkan Rivaldy-Mentari hanya 98 poin. Pasangan Korea Selatan tersebut pun berhak mendapat satu slot pada babak perempat final sebagai peringkat kedua Grup A.
(red/frg)