Augusta Saraiva - Bloomberg News

Bloomberg, Menurut laporan baru dari PBB, Israel telah menahan ribuan warga Palestina secara sewenang-wenang sejak dimulainya perang dengan Hamas. Menjadikan banyak dari mereka berada dalam “kondisi menyedihkan” yang mencakup penyiksaan dan kekerasan seksual.

Mayoritas penangkapan yang dilakukan oleh pasukan Israel di Israel, Gaza, dan Tepi Barat sejak serangan Hamas pada 7 Oktober tampaknya “sangat menghukum,” kata kantor hak asasi manusia PBB. Sebagian besar tahanan telah ditahan secara rahasia dalam jangka waktu yang lama tanpa informasi mengapa mereka ditangkap atau kontak dengan anggota keluarga mereka.

Masalah perlakuan terhadap tahanan Palestina telah memicu kekacauan domestik di Israel minggu ini setelah protes meletus, menentang penangkapan tentara yang diduga melakukan kekerasan terhadap seorang tahanan. Hal ini menyebabkan konflik terjadi di dalam pemerintahan, dengan Menteri Pertahanan Yoav Gallant menuduh rekan-rekannya di pemerintah sayap kanan merusak upaya perang negara dengan mendorong demonstrasi.

“Pengaduan konkret mengenai perilaku yang tidak pantas oleh staf pemasyarakatan diteruskan kepada otoritas terkait dan ditangani sebagaimana mestinya,” kata juru bicara Pasukan Pertahanan Israel (Israeli Defense Forces/IDF) dalam pernyataan tertulis sebagai tanggapan atas pertanyaan tentang laporan tersebut. “Penyelidikan dibuka dalam kasus-kasus di mana dugaan pelanggaran mengharuskan IDF melakukannya.”