Logo Bloomberg Technoz

Jokowi: Transaksi Digital Indonesia di 2030 Mencapai Rp12.300 T

Azura Yumna Ramadani Purnama
01 August 2024 12:20

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Gubernur BI, Menkeu, dan Menko Marves. (Dok: setneg)
Presiden Joko Widodo (Jokowi) bersama Gubernur BI, Menkeu, dan Menko Marves. (Dok: setneg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menerangkan bahwa potensi pembayaran atau transaksi digital Indonesia di masa mendatang bisa mencapai Rp12.300 triliun pada tahun 2030.

“Sebuah angka yang besar,” ucap Jokowi dalam rangkaian acara festival ekonomi keuangan digital Indonesia dan Karya Kreatif Indonesia di Jakarta, Kamis (1/8/2024).

Pertumbuhan transaksi digital US$760 miliar tersebut didukung oleh ekonomi digital yang berkembang empat kali lipat dalam enam tahun mendatang. Perhitungan Jokowi nilai ekonomi digital mencapai Rp5.800 triliun.

“Ekonomi digital akan tumbuh empat kali lipat di 2030, mencapai US$210 miliar - US$360 miliar, atau kalau dirupiahkan Rp5.800 triliun,” jelas dia.

Ekosistem ekonomi digital akan banyak ditopang oleh kalangan muda, generasi milenial, gen Z, serta gen Alpha, dimana pada tahun 2030 Indonesia telah berada di puncak bonus demografi. Terdapat 60% dari penduduk Indonesia berusia produktif.