Logo Bloomberg Technoz

Investor Asing Diam-diam Akumulasi 10 Saham Ini, BBCA Jadi Target

Muhammad Julian Fadli
01 August 2024 09:40

Karyawan memfoto layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)
Karyawan memfoto layar pergerakan saham (IHSG) di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (9/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Pada perdagangan saham kemarin, Rabu 31 Juli 2024, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menutup perdagangan di zona hijau dengan keberhasilan menguat mencapai 13,89 poin, atau dengan kenaikan 0,19% ke posisi 7.255,76.

Bersamaan dengan gerak IHSG yang optimis, investor asing gencar melangsungkan aksi beli bersih (net buy) mencapai Rp2,12 triliun pada perdagangan saham di seluruh pasar. Namun berbeda halnya, di pasar reguler investor asing justru mencatat net sell sejumlah Rp146,66 miliar.

Adapun investor asing mencatatkan net buy saham terbanyak pada PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) mencapai Rp260,2 miliar. Searah dengan aksi beli, saham BBCA berhasil menguat 0,98% kemarin, ke posisi Rp10.275/saham.

Penutupan Saham BBCA pada Rabu 31 Juli 2024 (Bloomberg)

Berikut 10 saham dengan angka net buy tertinggi yang paling jadi incaran oleh investor asing selama perdagangan Rabu (31/7/2024):

  1. PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) Rp260,2 miliar
  2. PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) Rp69,5 miliar
  3. PT United Tractors Tbk (UNTR) Rp65,54 miliar
  4. PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT) Rp60,22 miliar
  5. PT Bank Jago Tbk (ARTO) Rp43,62 miliar
  6. PT Astra International Tbk (ASII) Rp40,41 miliar
  7. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN) Rp23,52 miliar
  8. PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA) Rp20,95 miliar
  9. PT Indah Kiat Pulp and Paper Tbk (INKP) Rp13,29 miliar
  10. PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO) Rp12,04 miliar

Sementara itu, investor asing mencatatkan net sell yang masif pada saham PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) mencapai Rp327,14 miliar. Meskipun terjadi tekanan jual, saham BBRI tetap solid dan bergerak flat di posisi Rp4.670/saham.

Penutupan Saham BBRI pada Rabu 31 Juli 2024 (Bloomberg)