Total dividen keseluruhan UNTR ini tercatat lebih besar dibandingkan laba per saham sebesar Rp 5.679/saham. Sehingga total dividen yang dibagikan UNTR ini akan berasal dari profit yang diperoleh pada kinerja 2022, dan juga dari kas yang tersedia.

Sekadar informasi, berdasarkan laporan keuangan tahunan UNTR, tercatat perseroan memiliki ekuitas sebesar Rp 89,5 triliun, naik 25% secara tahunan (year-on-year/yoy) dari sebelumnya Rp 71,8 triliun. Adapun peningkatan ekuitas UNTR disebabkan oleh penambahan saldo laba belum dicadangkan sebesar Rp 14,7 triliun, menjadi Rp 71,1 triliun pada tahun buku 2022.

Maka dividen yang akan dibagikan akan berasal dari saldo laba belum dicadangkan sejumlah Rp 71,1 triliun tersebut. 

"Perseroan percaya bahwa fundamental operasional dan kondisi neraca yang kuat dari Perseroan, akan memungkinkan Perseroan untuk terus menyalurkan modal di Indonesia dan mempercepat strategi transisi," jelas UNTR.

(fad/wep)