Hasil produksi yang lemah meredupkan prospek bahwa perekonomian Jepang akan mengalami pemulihan dalam tiga bulan hingga Juni, dengan konsumsi yang juga tetap lemah. Analis memperkirakan perekonomian akan pulih secara moderat pada kuartal kedua setelah mengalami kontraksi pada tiga bulan pertama tahun ini.
Data hari Rabu (31/07/2024) muncul ketika bank sentral Jepang atau Bank of Japan (BOJ) akan menyelesaikan pertemuan kebijakan selama dua hari dalam beberapa jam ke depan. Analis terpecah mengenai apakah BOJ akan menaikkan suku bunga kali ini atau memilih untuk menunggu lebih banyak data ekonomi agar dapat melihat apakah inflasi yang didorong permintaan mulai mengakar di Jepang.
"Toyota akan melanjutkan penangguhan hingga Agustus mendatang. Hal ini kemungkinan akan membebani keseluruhan produksi industri untuk beberapa bulan ke depan. Namun, tren dasarnya sedang meningkat. Secara khusus, kami memperkirakan kenaikan dalam siklus semikonduktor global untuk mengangkat produksi peralatan pembuat chip dan peralatan terkait lainnya," ungkap Taro Kimura, ekonom dari Bloomberg Economics.
(bbn)