Bloomberg Technoz, Jakarta - Unit bisnis On-Demand Services (ODS) PT GoTo Gojek Tokopedia Tbk (GOTO) mencatatkan EBITDA yang disesuaikan (adjusted EBITDA) sebesar Rp256 miliar pada periode Januari-Juni 2024, membalikan dari rugi Rp410 miliar pada periode yang sama tahun sebelumnya. 

Dengan pencapaian ini, unit bisnis yang dikenal dengan beberapa produk seperti Gojek dan GoFood ini berhasil mempertahankan level profitabilitas selama 3 kuartal berturut-turut.

Berdasarkan siaran pers yang dipublikasikan hari ini, Selasa (30/7/2024), ODS mencatatkan gross transaction value (GTV) Rp29,37 triliun pada semester I-2024, tumbuh 7% secara YoY. 

Hal ini mendorong pendapatan bruto naik 15% secara YoY menjadi Rp6,72 triliun. Dengan basis perhitungan akuntansi sebanding, dan dengan memperhitungkan perubahan model bisnis yang dilakukan pada kuartal sebelumnya, pendapatan bruto meningkat sebesar 5%.

Sementara itu biaya kas rutin tetap dari segmen ODS berkurang 14% YoY menjadi Rp624 miliar.
 
Dalam pernyataannya, GOTO mengatakan layanan transportasi roda dua yang terjangkau diluncurkan, bersamaan dengan peningkatan layanan pengiriman makanan terjangkau dari Perseroan. Cara ini lebih mementingkan inovasi layanan dan mengesampingkan insentif, sehingga mendorong pertumbuhan yang menguntungkan bagi pengguna baru, serta pengguna yang sebelumnya tidak aktif. Seperempat dari pengguna baru dan yang diaktian kembali, dalam beberapa bulan terakhir, adalah pengguna produk mass market.