Logo Bloomberg Technoz

Diimpor Bulog, 18 Ribu Ton Daging Kerbau India Tiba di Indonesia

Rezha Hadyan
12 April 2023 11:05

Pedagang melihat daging kerbau beku India impor didalam freezer di pasar Kranji Baru, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (28/10/2016). (Rony Zakaria/Bloomberg)
Pedagang melihat daging kerbau beku India impor didalam freezer di pasar Kranji Baru, Bekasi, Jawa Barat, Jumat (28/10/2016). (Rony Zakaria/Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta – Sebanyak 18 ribu ton daging kerbau beku yang diimpor dari India tiba di Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara, Rabu (12/4/2023). Daging tersebut didatangkan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat jelang Hari Besar Keagamaan Nasional  (KBKN), yang dalam hal ini adalah Idulfitri 1444 H.

Direktur Utama Perum Bulog (Persero) Budi Waseso mengatakan instansinya mendapatkan penugasan dari pemerintah untuk mengimpor 100 ribu ton daging kerbau beku asal India. Kedatangan kali ini merupakan tahap pertama dari impor yang akan berlanjut sampai dengan akhir 2023.

Menurut Buwas, demikian sapaan akrabnya, daging kerbau beku asal India disiapkan sebagai alternatif pilihan bagi masyarakat dalam memenuhi ketersediaan akan daging serta menjaga stabilitas harga daging di tingkat konsumen, khususnya pada momen Ramadan dan menjelang Idulfitri.

“Kedatangan stok daging impor oleh Bulog ini sangat dibutuhkan guna menjawab persoalan ketersediaan daging yang mengalami tren kenaikan permintaan saat Ramadan dan menjelang Idulfitri. Untuk itu kami memantau langsung kedatangan daging impor oleh Bulog,” katanya melalui keterangan resmi, Rabu (12/4/2023).

Buwas berharap jumlah stok daging kerbau beku yang dikuasai oleh Bulog saat ini dapat membantu mengatasi kebutuhan lonjakan permintaan daging beku di pasaran. Sebelum kedatangan 18 ribu ton daging kerbau beku asal India kali ini, BUMN pangan itu hanya memiliki 308,20 ton stok daging kerbau beku yang juga didatangkan dari India.