Masaki Kondo dan Saburo Funabiki - Bloomberg News

Bloomberg, Nilai tukar yen melemah melampaui 155 per dolar untuk pertama kalinya dalam sepekan karena Bank of Japan (BOJ) memulai pertemuan kebijakan selama dua hari. 

Mata uang negara Asia ini turun sebanyak 0,8% menjadi 155,22 karena para pedagang menimbang risiko BOJ yang akan menambah kenaikan suku bunga dan pengurangan pembelian obligasi yang diperkirakan akan terjadi. 

Imbal hasil pada sebagian besar obligasi pemerintah Jepang turun pada Selasa (30/7/2024), dengan obligasi bertenor 10 tahun turun 3 basis poin menjadi 0,995%. Swap yang diindeks semalam memberikan harga pada peluang 34% untuk kenaikan suku bunga sebesar 15 basis poin, turun dari 49% pada Rabu lalu.

Mata uang tersebut telah menikmati rebound yang kuat pada bulan ini, langkah yang dimulai dari kecurigaan adanya intervensi Jepang dan diperkuat oleh dana lindung nilai yang memangkas posisi jual. Keterkaitan yen dengan sejumlah investasi dengan leverage melalui perdagangan barang berarti ayunan tajam merembes ke seluruh pasar global.