Logo Bloomberg Technoz

IBC: Trump Menang Pilpres, RI Berpeluang Ekspor Baterai EV ke AS

Dovana Hasiana
29 July 2024 20:30

5 Proyek Baterai EV di RI, Pabrik Perdana Beroperasi Mei 2024 (Bloomberg Technoz/Arie Pratama)
5 Proyek Baterai EV di RI, Pabrik Perdana Beroperasi Mei 2024 (Bloomberg Technoz/Arie Pratama)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Direktur Utama Indonesia Battery Corporation (IBC) Toto Nugroho mengatakan Indonesia justru memiliki peluang untuk melakukan ekspor bahan baku baterai kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) ke Amerika Serikat (AS) bila kandidat Partai Republik, yang merupakan mantan Presiden AS Donald Trump, memenangi Pemilihan Presiden (Pilpres) mendatang.

Toto mengatakan hal itu terjadi karena bila Trump memenangkan Pilpres mendatang, maka Indonesia tidak lagi menjadi subjek terhadap Inflation Reduction Act (IRA), yang selama ini menghambat Indonesia.

IRA merupakan insentif yang diberikan Presiden AS Joe Biden sebesar US$7.500 untuk produsen dengan bahan baku baterai dari AS, yang saat ini juga menjegal produk hilirisasi mineral asal China dan Indonesia karena tidak memiliki Free Trade Agreement (FTA).

“Peluang di sini adalah jika Presiden [AS] berubah ke suasana yang lebih Republik, saya kira itu akan menjadi peluang yang sangat bagus bagi Indonesia karena dengan begitu Indonesia tidak tunduk pada pembatasan IRA saat ini. Jadi, kita dapat mengekspor bahan baku baterai ke AS,” ujar Toto dalam agenda International Battery Summit di Jakarta Pusat, Senin (29/7/2024).

Walaupun Trump berusaha menghapus insentif, Toto memproyeksikan, pertumbuhan EV di AS bakal terus berkembang pesat. Terlebih, Texas yang merupakan negara bagian dengan tingkat adopsi EV tertinggi di AS, saat ini memiliki tingkat adopsi sekitar 40% hingga 50%.