Anomali Xiaomi yang Masuk Pasar Mobil Listrik
Redaksi
29 July 2024 17:10
Bloomberg Technoz, Jakarta - Xiaomi Corp, perusahaan teknologi asal China yang banyak dikenal dengan produk ponsel pintar (smartphone), jadi anomali di pasar kendaraan listrik (mobil listrik/EV). Masuk ke pasar pada Maret dan dalam waktu satu bulan mencatatkan 75.723 pesanan model perdana SU7 seharga 215.900 yuan (sekitar Rp484 juta).
Pesaing lain di industri EV China yang padat justru tengah di fase kesulitan pasca pemerintah Beijing menghapus subsidi nasional untuk pembelian kendaraan listrik pada tahun 2022.
Beberapa produsen kendaraan listrik mencatatkan lambatnya permintaan, termasuk WM Motor Technology Group dan merek premium HiPhi dari Human Horizons Shanghai Internet Technology Co. Ltd. bangkrut atau menghentikan produksinya.
Paris, Prancis menjadi area memamerkan SU7 Xiaomi bertajuk Smart Ecosystem Exclusive Exhibition. Chief Executive Officer (CEO) Lei Jun EV perusahaan menyita banyak perhatian pengunjung saat bahwa pembukaan pesta olahraga Olimpiade.
The booth was surprisingly busy this morning, even with a little rain.
— Lei Jun (@leijun) July 26, 2024
I'm excited to attend the Opening Ceremony of the Olympics tonight! pic.twitter.com/V9axFq7554