Sedangkan di Asia, pada pekan ini bank sentral Jepang, Bank of Japan (BoJ) juga akan menggelar pertemuan untuk menentukan kebijakan moneter. BoJ diperkirakan akan memperkuat sinyal pelepasan obligasi yang ia miliki serta diramal akan menaikkan suku bunga lagi pada saat yang sama, memberi pukulan ganda bagi para pedagang mata uang yen.
Dari China, data aktivitas manufaktur akan ditunggu di mana pasar memperkirakan pemulihan di negeri itu melemah secara merata, memperkuat kebijakan pelonggaran moneter bank sentral China, People Bank of China (PBOC).
Inflasi Juli diprediksi naik
Beberapa negara dan kawasan juga akan melaporkan data inflasi Juli di awal bulan depan. Zona Euro akan mendahului pada 31 Juli.
Perhatian pasar juga akan tertuju pada jadwal pengumuman data inflasi Indonesia untuk bulan Juli, berikut hasil survei S&P Global PMI Manufaktur bulan yang sama. Setelah mencatat penurunan indeks manufaktur pada Juni ke level terendah sejak Mei 2023, angka Juli akan menunjukkan apakah pelemahan aktivitas manufaktur RI semakin melemah menuju zona kontraksi atau di bawah 50.
Sedangkan inflasi Juli diprediksi akan kembali naik secara bulanan sebesar 0,1% (non-seasonally adjusted) dari tadinya mencatat deflasi pada Juni dan Mei. Secara tahunan inflasi Juli diperkirakan sebesar 2,40%, lebih kecil dibanding bulan sebelumnya 2,51%. Sementara itu tingkat inflasi inti diprediksi tetap di 1,90%.
Berikut ini jadwal lengkap kalender ekonomi dan berbagai event penting yang dapat mempengaruhi pergerakan pasar dan perlu diperhatikan para pemodal. Sebagai catatan, jadwal kalender ekonomi dan event di bawah ini mengikuti waktu setempat.
Senin, 29 Juli 2024
-
Laporan realisasi investasi Indonesia kuartal II-2024, tingkat penyerapan tenaga kerja
-
Keputusan bank sentral Pakistan
-
Indeks aktivitas manufaktur Federal Reserve Dallas bulan Mei
-
Menteri Luar Negeri Jepang, AS, Australia dan India akan bertemu di Tokyo dengan isu Laut China Selatan jadi salah satu fokus.
Selasa, 30 Juli 2024
-
Lelang sukuk RI (SBSN) target Rp8 triliun
-
The Fed memulai pertemuan Komite Terbuka (FOMC) dua hari ke depan
-
Keyakinan konsumen Zona Euro
-
Produk Domestik Bruto Zona Euro
-
Pertumbuhan ekonomi Prancis, Jerman, Hungaria, Italia dan Spanyol
-
Tingkat pengangguran Jepang
-
Tingkat pengangguran Singapura
-
JOLTS Opening AS bulan Juni
-
Tingkat keyakinan konsumen Amerika Juli
-
Laporan keuangan Microsoft
Rabu, 31 Juli 2024
-
Data inflasi Australia dan penjualan ritel
-
Tingkat pengangguran Brasil dan keputusan bunga acuan
-
Tingkat pengangguran Chile dan keputusan bunga acuan
-
Indeks manufaktur PMI China
-
Data inflasi Zona Euro, Prancis, Italia
-
Tingkat pengangguran Jerman
-
Pertumbuhan ekonomi Hong Kong
-
Data produksi industri Jepang dan penjualan ritel
-
Tingkat pengangguran Rusia
-
Pertumbuhan ekonomi Arab Saudi
-
Data produksi industri Korea Selatan
-
Neraca dagang Thailand
-
Laporan keuangan Meta Platform
-
Pengumuman bunga acuan Bank of Japan
-
Pengumuman hasil FOMC The Fed dan konferensi pers Gubernur The Fed Jerome Powell
Kamis, 1 Agustus 2024
-
Data inflasi Indonesia bulan Juli
-
Data PMI Manufaktur Caixin China bulan Juli
-
Data ekspor Korea Selatan bulan Juli
-
Data neraca dagang Australia bulan Juli
-
S&P Global Manufacturing PMI Zona Euro, Prancis, Jerman, Inggris dan India
-
Tingkat pengangguran Italia, Zona Euro
-
Data penjualan ritel Hong Kong Juli
-
Data klaim pengangguran awal AS
-
Data ISM manufaktur AS
-
Data belanja konstruksi AS
-
Keputusan Bank of England dan taklimat Gubernur BoE Andrew Bailey
-
Keputusan tarif AS untuk produk impor dari China termasuk untuk kendaraan listrik, baterai, chip dan produk medis
-
Challenger job cut Amerika bulan Juli
Jumat, 2 Agustus 2024
-
Data inflasi Juli Korea Selatan
-
Data produksi industri Brazil, Prancis dan Italia
-
Tingkat pengangguran Meksiko, Spanyol
-
Laporan penggajian (Nonfarm Payroll) Amerika bulan Juli
-
Tingkat pengangguran AS bulan Juli
(rui)