Logo Bloomberg Technoz

G20 Usul Orang Kaya Dipajaki, Ini Respons Sri Mulyani

Azura Yumna Ramadani Purnama
28 July 2024 12:30

Menteri Keuangan Sri Mulyani di Kompleks Kemenkeu, Jakarta, Kamis (18/7/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Menteri Keuangan Sri Mulyani di Kompleks Kemenkeu, Jakarta, Kamis (18/7/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati membeberkan hasil pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank Sentral dalam presidensi G20 Brasil 2024. Salah satu poin yang dibahas adalah pemajakan bagi orang super kaya atau crazy rich.

Sri Mulyani menjelaskan, Brasil sebagai tuan rumah presidency G20 mengangkat usulan baru untuk dibahas dalam forum G20 yakni pemajakan orang super kaya. Namun, hingga presidensi G20 Brasil telah usai, usul tersebut masih belum dapat disepakati.

“Pemajakan untuk orang super kaya yang sangat sulit dilakukan, yang menyebabkan erosi penerimaan dan kecemburuan sosial. G20 masih belum sepakat mengenai langkah terkait hal ini,” tulis Sri Mulyani dalam akun Instagram resminya, dikutip Minggu (28/7/2024).

Sebelum itu, Sri Mulyani menuturkan bahwa terdapat tiga sesi dalam pertemuan Menteri Keuangan dan Gubernur Bank sentral pada G20 di Brasil tersebut. Pertama, membahas kondisi dan tantangan ekonomi global. Kedua, isu sektor keuangan dan inklusi finansial. Terakhir, mengenai isu perpajakan internasional.

Usulan pemajakan orang super kaya tersebut merupakan salah satu isu yang dibahas dalam sesi ketiga mengenai isu perpajakan internasional. Selain itu, kesepakatan pilar satu dan dua dalam kesepakatan perpajakan global juga dibahas dalam sesi tersebut.