Langkah Pertamina selanjutnya adalah melakukan peningkatan produksi bioetanol dari skala laboratorium ke skala yang lebih besar. Memproduksi bioetanol dari batang Sorgum tidak hanya menjadi sumber energi baru terbarukan untuk Indonesia, tetapi juga inovasi ini memproduksi bahan bakar tanpa berkompetisi dengan bahan pangan.
Simon juga juga memberikan semangat dan pesan kepada Perwira Pertamina agar senantiasa berinovasi untuk menghasilkan karya-karya yang semakin bermanfaat bagi kehidupan berbangsa dan bernegara, diantaranya dengan mendorong aspek Environmental, Social, and Governance (ESG) dan tercapainya Sustainable Development Goals (SDGs)
"Para Perwira Pertamina, ayo dukung terus Pertamina di sektor energi. Semoga Pertamina menjadi motor penggerak ketahanan energi bangsa bagi tercapainya swasembada energi, melalui inovasi-inovasi yang ramah lingkungan", pungkasnya.
Di kesempatan yang sama, Simon juga mengapresiasi kehadiran Pertamina di event GIIAS 2024. Menurutnya di event ini Pertamina dapat menunjukkan dukungannya untuk kemajuan disektor otomotif, khususnya ke ekosistem otomotif Indonesia. Mulai dari produk BBM unggulan, produk pelumas, SPBU Green Energy, kolaborasi dengan racing team hingga inovasi bahan bakar ramah lingkungan.
"Melalui Hadirnya Pertamina di GIIAS 2024, saya berharap industri otomotif akan selalu tumbuh begitu juga Pertamina, yang mendukung hadirnya bahan bakar hijau ramah lingkungan" ungkapnya.
(tim)