Logo Bloomberg Technoz

Oleh sebab itu, keputusan untuk membangun KIT di Batang seluas 400 hektare, yang kemudian diperluas menjadi 4.300 hektare diharapkan mampu menampung industri dan pabrik yang akan membuka lapangan kerja bagi sekitar 250.000 pekerja.

"Karena kita memang harus membuka lapangan pekerjaan sebanyak-banyaknya bagi rakyat kita dengan investasi yang sudah masuk sudah Rp14 triliun dan menyangkut kurang lebih 19.000 pekerja," tegasnya. 

Disaat yang sama, Menteri Investasi/BKPM Bahlil Lahadalia menyampaikan KIT Batang saat ini telah masuk 18 perusahaan dan ditargetkan menjadi ladang lapangan pekerjaan untuk 250.000 pekerja. 

Selain itu, Bahlil melaporkan di kawasan tersebut akan dilakukan pembangunan katoda dari pada ekosistem baterai mobil LG Group yang akan dibangun pada September mendatang.

"Jadi untuk baterai sel LG itu khusus smelternya ada di Maluku Utara, katodanya ada di Batang, dan baterai selnya ada di Karawang. Jadi jangan semua di Maluku nanti pemerataannya tidak pas," tuturnya.

(prc/ain)

No more pages