Logo Bloomberg Technoz

MASA Jelaskan Alasan Ingin Voluntary Delisting dan Go Private

Sultan Ibnu Affan
26 July 2024 17:30

Aktivitas Produksi Ban Kendaraan MASA. (Dok: Multistrada.co.id)
Aktivitas Produksi Ban Kendaraan MASA. (Dok: Multistrada.co.id)

Bloomberg Technoz, Jakarta - PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA) menjelaskan alasan perusahaan yang mengajukan proses penghapusan pencatatan saham atau voluntary delisting sekaligus merubah status menjadi tertutup atau go private

Atas pengajuan tersebut, per hari ini, Jumat (26/7/2024), saham MASA pun telah disuspensi oleh Bursa Efek Indonesia (BEI), sebagaimana tertuang dalam regulasi POJK 03/2021 tentang Pelaksanaan Kegiatan di Sektor Pasar Modal.

Direktur MASA Ritesh mengatakan bahwa langkah tersebut dilakukan guna menciptakan integrasi sumber daya perseroan yang tersebar di seluruh dunia. MASA sendiri merupakan perusahaan yang tergabung dengan Michelin Grup, perusahaan bisnis ban global.

"Agar tetap kompetitif, salah satu kunci strategi bisnis Grup Michelin adalah dengan menciptakan integrasi internal untuk memungkinkan penggunaan bersama sumber daya di antara berbagai bagian operasinya di seluruh dunia," ujar Ritesh dalam keterangan tertulis kepada BEI, Jumat (26/7/2024),

Ritesh mengakan bahwa proses integrasi tersebut  ditujukan agar perseroan dapat bereaksi dengan cepat dan menanggapi berbagai perubahan di pasar ban global.