Logo Bloomberg Technoz

Produsen Ban Achilles Multistrada (MASA) Ingin 'Go Private' Lagi

Redaksi
26 July 2024 13:42

Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (24/6/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Layar pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI), Jakarta, Senin (24/6/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Bursa Efek Indonesia pad Jumat (26/7/2024) melakukan penghentian sementara perdagangan saham atau efek PT Multistrada Arah Sarana Tbk (MASA).  Pemilik merek ban, termasuk Achilles dan Corsa ini, tengah mengajukan proses delisting atau go private.

Dengan permohonan pembatalan pencatatan (delisting) maka “Bursa memutuskan untuk melakukan Penghentian Sementara Perdagangan Efek Perseroan (MASA) di Semua Pasar efektif mulai Sesi I Perdagangan Efek tanggal 26 Juli 2024,” tulis Adi Pratomo, Kepala Divisi Penilaian Perusahaan 2 BEI dalam keterangan tertulisnya.

Keputusan ini terjadi usai permintaan resmi Multistrada dalam suratnya nomor 0038/CS/MASA/VII/24 tanggal 25 Juli 2024. Otoritas pasar modal Indonesia selanjutnya meminta pihak-pihak terkait untuk memerhatikan informasi lanjutan dari produsen ban kendaraan Indonesia ini. 

Multistrada Arah Sarana belum memberi keterangan tambahan atas voluntary delisting dari BEI ini.

Tiga tahun lalu Multistrada diketahui pernah merencanakan voluntary delisting namun dalam perjalanannya aksi tersebut urung dilakukan dalam sebuah paparan publik bulan Mei 2021. Saat itu keputusan batal didasarkan atas pertimbangan status perusahaan Tbk menjadi perusahaan swasta seperti tertuang dalam regulasi POJK 03/2021 tentang Pelaksanaan Kegiatan di Sektor Pasar Modal.

Aktivitas Produksi Ban Kendaraan MASA. (Dok: Multistrada.co.id)