Bloomberg News

Bloomberg, People's Bank of China (PBOC) secara tak terduga menurunkan suku bunga pinjaman kebijakan satu tahun dengan jumlah terbesar sejak April 2020. Hal ini menyusul penurunan mengejutkan pada suku bunga utama jangka pendek untuk mendorong aktivitas ekonomi yang melambat.

Bank sentral menurunkan suku bunga fasilitas pinjaman jangka menengah sebesar 20 basis poin menjadi 2,3%, menurut sebuah pernyataan pada Kamis (25/7/2024). Suku bunga terakhir kali diturunkan pada Agustus 2023 dan pemangkasan ini mengikuti pemangkasan suku bunga repo cadangan tujuh hari oleh PBOC sebesar 10 basis poin pada Senin (22/7/2024).

Otoritas moneter baru-baru ini meremehkan suku bunga jangka menengah (Medium-term Lending Facility/MLF) dan memilih suku bunga jangka pendek untuk memandu pasar dengan cara yang lebih mirip dengan rekan-rekan global. 

"Ini pada dasarnya adalah upaya terkoordinasi di semua suku bunga utama untuk melonggarkan kebijakan moneter," kata Lynn Song, kepala ekonom China Raya di ING Bank. "Perlu disoroti bahwa putaran pelonggaran ini dimulai dengan 7-Day RR (Reverse Repo), yang mungkin merupakan sinyal dari perannya di masa depan sebagai suku bunga kebijakan utama."