Logo Bloomberg Technoz

McKinsey Sebut Pemilik EV Ingin Balik ke Mobil BBM, Wuling Bantah

Dovana Hasiana
25 July 2024 11:20

Sejumlah mobil Wuling dipamerkan dalam ajang GIIAS 2024 di ICE BSD, Rabu (17/7/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)
Sejumlah mobil Wuling dipamerkan dalam ajang GIIAS 2024 di ICE BSD, Rabu (17/7/2024). (Bloomberg Technoz/Andrean Kristianto)

Bloomberg Technoz, Jakarta Wuling Motors (Wuling) melaporkan hasil riset internal perusahaan menunjukkan sebanyak 83% pengguna kendaraan listrik atau electric vehicle (EV) di Indonesia justru cenderung memilih mobil listrik lagi untuk pembelian selanjutnya.

Public Relations Manager Wuling Motors Brian Gomgom melaporkan riset internal tersebut dilandasi oleh tiga persepsi.

Pertama, kekhawatiran para pemilik EV di Indonesia saat ini dapat diatasi dengan adanya pengalaman berkendara secara langsung dan kemudahan untuk melakukan pengisian daya dengan adanya ketersediaan infrastruktur seperti Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) yang terus bertumbuh di dalam negeri.

Selain itu, kata Brian, pemilik EV juga sudah merasakan kemudahan pengisian daya di rumah karena beberapa jajaran produk (line up) sudah mendapatkan charging pile sebagai bagian dari paket pembelian. 

“Riset [McKinsey & Company] tersebut tidak ada yang bersumber dari Indonesia sehingga kondisinya jelas berbeda dengan di Indonesia. Rasa kekhawatiran juga bisa diatasi berkat pengalaman berkendara secara langsung dan menjadikan pengguna EV tertarik dengan EV lain,” ujar Brian kepada Bloomberg Technoz, Kamis (25/7/2024).