Logo Bloomberg Technoz

Netanyahu ke Kongres: AS dan Israel Harus 'Berdiri Bersama'

News
25 July 2024 06:00

Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di hadapan Kongres AS. (Dok: Bloomberg)
Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu di hadapan Kongres AS. (Dok: Bloomberg)

Ethan Bronner, Billy House, dan Daniel Flatley - Bloomberg News

Bloomberg, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mendesak Amerika Serikat (AS) untuk mempercepat pengiriman senjata untuk perang Israel melawan Hamas dalam pidato berapi-api di hadapan Kongres. Pidatonya ini menempatkan dirinya ke dalam momen politik AS yang sangat panas dan tidak memberikan kritik atas meningkatnya jumlah korban tewas di Jalur Gaza.

Pemimpin Israel tersebut memberikan penjelasan yang tidak meminta maaf atas perang Israel dan mengatakan bahwa para pengunjuk rasa yang berdemonstrasi menentang pidatonya memilih untuk "berdiri bersama kejahatan." Dia membingkai perang negaranya melawan Hamas sebagai perang melawan pendukungnya, Iran, yang menurutnya juga ingin menghancurkan AS.

"Israel bertempur di garis depan peradaban," ujar Netanyahu dalam rapat gabungan di Gedung Kongres. "Berikan kami alat yang lebih cepat, dan kami akan menyelesaikan pekerjaan dengan lebih cepat."

Pidato tersebut, yang diboikot oleh puluhan anggota parlemen dari Partai Demokrat, memiliki gema yang sama dengan saat ia tampil di mimbar hampir 10 tahun yang lalu, saat ia mengecam upaya Presiden Barack Obama untuk menyegel kesepakatan yang membatasi program nuklir Iran.