Logo Bloomberg Technoz

Malaysia pada bulan Juni mengganti subsidi solar dengan bantuan yang ditargetkan untuk menghemat 4 miliar ringgit per tahun. Langkah ini menyebabkan harga bahan bakar melonjak 56% dalam semalam dan memicu reaksi publik. Namun, dampaknya pada inflasi utama masih minim untuk saat ini. Indeks harga konsumen (IHK) naik 2% untuk bulan kedua berturut-turut pada Juni, menurut Departemen Statistik Malaysia, lebih rendah dari perkiraan median kenaikan 2,2% dalam survei Bloomberg.

Dampak dari penghapusan subsidi RON95 kemungkinan akan lebih signifikan, tetapi Anwar belum menentukan batas waktunya. Dia mengatakan akan fokus pada pelaksanaan reformasi diesel yang mulus terlebih dahulu. Analis dari Citigroup hingga RHB Investment Bank Bhd semakin bertaruh bahwa pemerintah akan menunda langkah tersebut paling cepat hingga akhir tahun ini.

(bbn)

No more pages