Sektoral saham konsumen non primer, dan sektor saham perindustrian menjadi pemberat laju pembalikan arah IHSG dengan melemah 0,69% dan 0,50%, disusul oleh melemahnya saham energi sebesar 0,50%. Sedangkan, saham-saham teknologi mengalami kenaikan 4,63%.
Sejumlah saham-saham konsumen non primer yang menjadi pendorong penurunan IHSG, PT MNC Land Tbk (KPIG) drop 6,54%, saham PT Pembangunan Graha Lestari Indah Tbk (PGLI) yang turun 5,08%, dan saham PT Sepeda Bersama Indonesia Tbk (BIKE) melemah 3,85%.
Senada, saham perindustrian juga turun hingga mendukung pelemahan IHSG, PT Shield on Service Tbk (SOSS) jatuh 3,59%, PT Asahimas Flat Glass Tbk (AMFG) ambles 2,89%, dan PT MNC Asia Holding Tbk (BHIT) yang terjungkal 2,08%.
Indeks saham LQ45 yang berisikan saham-saham unggulan juga ikut begerak terbatas dengan kenaikan hanya 1.41 poin ke posisi 925,78.
Saham-saham LQ45 yang bergerak pada teritori negatif hingga menjadi pemberat laju IHSG antara lain, PT Bank Mandiri Tbk (BMRI) melemah 1,12%, dan PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) dengan kehilangan 1,02%.
Sentimen terbatasnya gerak IHSG disebabkan oleh wait and see investor menantikan dengan cermat data pembacaan pertama terhadap pertumbuhan ekonomi AS di Kuartal II-2024 yang akan terbit pekan ini, pada Kamis (25/7/2024) malam waktu Indonesia.
Selanjutnya, data inflasi penting yang menjadi acuan utama The Fed dalam menentukan kebijakan suku bunga acuan yaitu inflasi Harga Pengeluaran Konsumsi Pribadi (Personal Consumption Expenditures/PCE), di mana sebelumnya inflasi inti AS berhasil melambat di Mei, menandai kenaikan terkecil dalam enam bulan. Juga terkecil sejak November 2020.
Selain itu yang jadi perhatian, angka Penyaluran Kredit perbankan RI kepada segmen UMKM melanjutkan tren perlambatan pada Semester I-2024, namun sebaliknya, kredit bermasalah UMKM justru mengalami kenaikan.
Mengutip laporan uang beredar Bank Indonesia, penyaluran kredit kepada segmen UMKM hanya tumbuh 6,7% secara tahunan (year-on-year/yoy) menjadi senilai Rp1.375,2 triliun pada Juni 2024. Adapun, pertumbuhan di periode ini menjadi yang paling lambat dari bulan-bulan sebelumnya di 2024.
Mencermati dari sisi jenis penggunaan, perlambatan juga terjadi pada segmen modal kerja, termasuk pada investasi. Secara keduanya masing-masing, pertumbuhannya hanya ada di angka 3,2%, dan 17,6% -dari sebelumnya menyentuh 3,6% dan 19%.
Adapun kinerja Bursa di Asia siang hari ini bergerak bervariasi. Indeks Shanghai anjlok 1,21%, indeks Hang Seng Hong Kong drop 0,85%, indeks Nikkei 225 merah 0,01%, indeks Strait Times Singapore terapresiasi 0,61%, dan indeks Kospi melesat 0,54%.
Faktor Pilkada
Selain sentimen asing, pergerakan IHSG saat ini juga masih dibayangi oleh ketidakpastian jelang Pilkada serentak. Padahal, kontroversi soal Ibu Kota Nusantara (IKN) dan program makan bergizi gratis Prabowo Subianto masih belum menemukan titik tengah.
""Ini pasti akan lebih penting juga [diwaspadai] untuk pemilihan Gubernur, terutama untuk daerah-daerah yang krusial, seperti di IKN Kalimantan maupun [wilayah] downstreaming Sulawesi," ujar Analis Algo Research Alvin Baramuli dalam sebuah diskusi secara daring pada akhir pekan lalu, dikutip Selasa (23/7/2024).
Alvin Baramuli mengatakan, Pilkada, yang akan digelar pada November mendatang menjadi penting lantaran dapat menjadi kepastian keberlangsungan program makan bergizi gratis Prabowo. Sementara itu wilayah Sulawesi menjadi tonggak keberlanjutan program hilirisasi Jokowi.
"Prabowo mau roll out program-program makan siang gratis itu kan harus ada eksekusi yang mapan dari para Gubernur," ujar dia.
Selain itu, lanjut Alvin, hubungan Prabowo dan Jokowi ke depan bisa saja merenggang meski saat ini masih terbilang bahwa program Jokowi yang belum selesai, sepeti IKN, akan diakomodir oleh Prabowo.
"Kalau menurut kita, akan ada waktu yang lebih all time, di mana dua-duanya akan mungkin retak. Kenapa? as a simple, mereka itu punya limited fiskal budget, dan limited political capital," jelas Alvin.
Dia pun pesimistis bahwa program tersebut akan membuat Prabowo akan harus memilih untuk memprioritaskan program yang juga menggunakan dana anggaran pendapatan dan belanja negara (APBN) itu.
Program makan siang gratis Prabowo diperkirakan secara bertahap akan menelan anggaran hingga Rp500 triliun hingga 2029. Sementara IKN juga kini masih dibebani oleh APBN. Padahal, perkiraan anggaran IKN mayoritas berasal dari investor, dengan porsi mencapai Rp253 triliun, dari total perkiraan Rp500 triliun.
Mempertimbangkan situasi tersebut, Alvin memprediksi pergerakan IHSG sepanjang tahun ini akan tak jauh berbeda dengan periode 2019.
"Untuk IHSG sendiri, bahwa view kami untuk tahun ini pergerakan market akan sama dengan 2019. Kenapa? no catalyst, unattractive story and lack of flows."
Namun, dia menyarankan para investor untuk mengambil keuntungan atau take profit jika IHSG berada di atas level 7.200
-Dengan asistensi Sultan Ibnu Affan-
(fad)