Logo Bloomberg Technoz

Junta Myanmar Ambil Alih Posisi Presiden di Tengah Perang Saudara

News
23 July 2024 14:20

Pemimpin pemerintah militer atau Junta Myanmar, Jenderal Min Aung Hlaing (Dok. Bloomberg)
Pemimpin pemerintah militer atau Junta Myanmar, Jenderal Min Aung Hlaing (Dok. Bloomberg)

Khine Lin Kyaw - Bloomberg News

Bloomberg, Panglima militer Myanmar Min Aung Hlaing telah mengambil alih tanggung jawab presiden yang sedang sakit parah, lebih dari sepekan sebelum junta memutuskan apakah akan memperpanjang masa pemerintahan darurat di negara Asia Tenggara yang sedang dilanda perang saudara tersebut.

Kementerian Penerangan Myanmar mengatakan bahwa Pelaksana Tugas (Plt) Presiden Myint Swe (73 tahun) telah menjalani cuti medis karena "gangguan saraf" dan tanggung jawabnya telah dialihkan kepada panglima junta pada hari Senin (22/7/2024).

Presiden sebagian besar merupakan peran seremonial tetapi sejak kudeta militer pada Februari 2021, junta mengandalkan Myint Swe untuk memberikan legitimasi sebagai pemerintah saat mereka berperang dengan kelompok-kelompok etnis bersenjata dan berupaya menopang ekonomi yang sedang runtuh.

Min Aung Hlaing akan memimpin pertemuan Dewan Pertahanan dan Keamanan Nasional yang dijadwalkan pada 31 Juli. Otoritas tertinggi negara ini akan memutuskan apakah pemerintahan darurat, yang pertama kali diberlakukan saat pengambilalihan kekuasaan oleh militer, akan diperpanjang.