Sunil Jagtiani dan David Pan - Bloomberg News

Bloomberg, Meskipun harga Bitcoin sempat merosot setelah keputusan Presiden AS Joe Biden untuk tidak mencalonkan diri dalam pemilihan presiden, suasana hati para pedagang dan penggemar mata uang kripto ini tetap bersemangat.

Mata uang kripto terbesar ini pulih dari penurunan sebelumnya dan berada di kisaran US$68.000 pada Minggu (21/7/2024) malam di New York ketika pasar bereaksi terhadap kemungkinan pertarungan antara Donald Trump dan Kamala Harris.

Pergerakan yang lebih tinggi ini merupakan "cerminan di mata pasar bahwa Partai Demokrat di bawah Kamala Harris tidak dapat menyalip Trump dalam perebutan Gedung Putih dan bahwa fajar baru muncul untuk Bitcoin di bawah Presiden AS yang pro-kriptokurensi," kata Tony Sycamore, analis pasar di IG Australia Pty.

Di X, di mana Elon Musk menggunakan avatar yang menampilkan mata laser yang sering dianggap sebagai penanda antusiasme Bitcoin, akun-akun kripto populer merayakan reli yang sedang berkembang.

$68K! We’re so back!#Bitcoin ??? pic.twitter.com/wtSLYq5foo

— Swan (@Swan) July 21, 2024