Logo Bloomberg Technoz

Kaum muda Vietnam, pedagang online, dan pejabat membanjiri halaman Facebook dengan foto-foto patriotik, puisi, dan komentar-komentar yang menghormati Trong, sebuah bentuk dukungan media sosial yang tidak biasa terhadap pemimpin dalam sistem satu partai.

Bisa dibilang sebagai pemimpin negara yang paling berpengaruh sejak Ho Chi Minh, Trong mengawasi ekspansi ekonomi yang luas, termasuk hubungan yang lebih erat dengan China dan mantan musuhnya, Amerika Serikat (AS). Di bawah kepemimpinannya, Vietnam melancarkan kampanye besar-besaran untuk memberantas korupsi yang telah menjerat ratusan pejabat dan pemimpin bisnis.

Politbiro pada hari Kamis menunjuk Presiden To Lam untuk menjadi pemimpin sementara karena keadaan darurat kesehatan yang dialami Trong.

Trong terpilih sebagai sekretaris jenderal Partai Komunis Vietnam pada tahun 2011 dan terpilih kembali pada tahun 2016 dan 2021. Ia juga menjadi presiden pada tahun 2018, sebuah terobosan dari tradisi partai setelah kematian Presiden Tran Dai Quang saat itu.

Trong melepaskan jabatan presiden pada tahun 2021, tetapi pemilihannya pada tahun itu untuk masa jabatan ketiga yang jarang terjadi sebagai sekretaris jenderal menjadikannya pemimpin partai yang paling lama menjabat sejak Le Duan, yang memegang jabatan tersebut dari tahun 1960 hingga kematiannya pada tahun 1986.

Trong memimpin komite pengarah pusat untuk memberantas korupsi sejak tahun 2013. Dalam beberapa tahun terakhir, ia menyamakan kampanye anti-korupsinya dengan “tungku yang menyala-nyala,” yang setidaknya sejak tahun 2021 telah melibatkan banyak pejabat pemerintah dan eksekutif bisnis. 

Tindakan keras tersebut digambarkan sebagai bagian dari upaya Vietnam untuk meningkatkan daya tariknya sebagai negara tujuan investasi asing di tengah persaingan yang memanas antara AS dan Tiongkok, dan untuk memastikan legitimasi partai tersebut dalam menghadapi skandal yang luas.

Namun, hal ini juga menimbulkan ketakutan yang meluas di kalangan birokrat, sehingga menyebabkan mereka terhambat dalam pengambilan keputusan dan persetujuan dokumen hukum yang diperlukan untuk pembangunan baru dan kegiatan terkait bisnis lainnya.

“Nguyen Phu Trong tidak diragukan lagi adalah politisi Vietnam paling berpengaruh di abad ke-21,” Linh Nguyen, analis utama Vietnam di Control Risks. “Dia meninggalkan warisan berupa pemulihan penuh kekuasaan partai dan kampanye anti-korupsi yang belum pernah terjadi sebelumnya yang telah menindak ratusan politisi senior yang korup.”

Trong adalah pendukung kuat pembukaan negara yang dulu terisolasi itu bagi investasi asing. Vietnam bertransformasi menjadi salah satu negara dengan perekonomian paling bergantung pada perdagangan di dunia dengan ditandatanganinya sejumlah perjanjian perdagangan bebas. Pada akhir tahun 2023, nilai ekspor Vietnam kira-kira setara dengan ukuran perekonomiannya, dengan AS, yang merupakan musuh lamanya, kini menjadi pasar ekspor terbesarnya.

(bbn)

No more pages