Logo Bloomberg Technoz

Efek Inflasi, Turis Turki Pindah Makan di Restoran Yunani

News
20 July 2024 19:15

Pasar di Turki. (Dok: Bloomberg)
Pasar di Turki. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Restoran di sejumlah kota wisata Turki tampak sepi di periode puncak musim liburan saat ini. Alhasil banyak warga setempat yang lebih suka berlibur di Yunani karena jauh lebih murah.

Warga yang kesal pun mengunggah bukti transaksi liburan mereka di sosial media. Di antaranya adalah bon bernilai US$640 yang harus dibayar untuk makan dan minum lima orang di Bodrum, dan US$30 untuk lima porsi es krim di Cesme.

Sementara itu, warga Turki lain yang berlibur di kepulauan Yunani yang hanya berjarak beberapa kilometer memamerkan bon yang menunjukkan harga yang jauh lebih murah.

"Ada perbedaan besar pada kualitas layanan dan produk, selain juga perbedaan harga, antara di sini dan di sana," kata Murat Yavuz, pensiunan bankir asal Turki yang secara teratur mengunjungi Yunani.

"Restoran di sini memanfaatkan inflasi sebagai alasan untuk menaikkan harga," katanya.