Ikuti Wall Street, Bursa Saham Asia Sepertinya Bergerak Hati-hati
News
11 April 2023 06:51
Stephen Kirkland - Bloomberg News
Bloomberg - Bursa saham Asia kemungkinan bergerak terbatas hari ini seiring tipisnya volume perdagangan di pasar saham Amerika Serikat (AS) usai liburan. Sementara nilai tukar dolar AS menguat karena ekspektasi investor terhadap kenaikan suku bunga acuan.
Kontrak futures untuk indeks saham acuan Jepang menguat pagi ini, sementara futures indeks acuan AS hanya berubah sedikit. Bursa Sydney dan Hong Kong siap kembali dibuka usai libur panjang. Koreksi indeks Golden Dragon (yang berisikan emiten-emiten China di Wall Street) memberi sinyal risiko tekanan di bursa domestik mereka.
Setelah hampir seharian menghabiskan waktu di zona merah, indeks S&P 500 di Wall Street berhasil ditutup menguat pada menit-menit akhir perdagangan. Volume perdagangan tipis saha, lebih dari 20% di bawah rata-rata 30 hari terakhir.
Indeks Nasdaq 100 berhasil menipiskan pelemahan jelang penutupan, meski masih finis di jalur merah. Saham Apple Inc tertekan seiring laporan penjualan komputer yang turun drastis.