“Terkait dengan proyek kerja sama pengembangan ekosistem baterai kendaraan listrik atau electric vehicle [EV] di Indonesia, ANTM berkomitmen bersama mitra strategis untuk mengakselerasi pencapaian milestone sesuai target pada 2024," papar perseroan.
Berikut perincian volume produksi dan penjualan ANTM periode semester I-2024:
1. Feronikel
- Produksi: 10.169 ton (turun 3,49% dibandingkan dengan 10.537 ton pada semester I-2023).
- Penjualan: 6.778 ton (turun 36,09% dibandingkan dengan 10.606 ton pada semester I-2023).
2. Bijih nikel
- Produksi: 4,18 juta wmt (turun 39,68% dibandingkan dengan 6,93 juta wmt pada semester I-2023).
- Penjualan: 3,35 juta wmt (turun 46,4% dibandingkan dengan 6,25 juta wmt pada semester I-2023).
3. Emas
- Produksi: 439 kilogram (turun 26% dibandingkan dengan 594 kg pada semester I-2023).
- Penjualan: 15.969 kg (meningkat 18,22% dibandingkan dengan 13.508 kg pada semester I-2023).
4. Perak
- Produksi: 2.530 kg (turun 36,92% dibandingkan dengan 4.011 kg pada semester I-2023).
- Penjualan: 2.480 kg (turun 44,85% dibandingkan dengan 4.497 kg pada semester I-2023).
5. Bauksit
- Produksi: 542.929 wmt (turun 36,19% dibandingkan dengan 850.856 wmt pada semester I-2023).
6. Alumina
- Produksi: 62.736 ton (turun 19,15% dibandingkan dengan 77.596 ton pada semester I-2023).
- Penjualan: 88.441 ton (meningkat 22,65% dibandingkan dengan 72.107 ton pada semester I-2023).
(dov/wdh)
No more pages