Meski saat ini mobil Jetour masih berbasis hibrida atau hybrid electric vehicle (HEV), Sales and Network PT Jetour Motor Indonesia Michael Budiharja menuturkan perusahaan tengah mempercepat pengembangan produk EV guna memenuhi permintaan pelanggan dalam negeri.
Untuk itu, dalam kesempatan tersebut, Michael menuturkan Jetour akan juga akan memperisapkan kendaraan listrik berbasis baterai atau battery electric vehicle (BEV) pada akhir 2024 untuk lini mobil travel.
"Kami akan memperkenalkan dua model BEV ke pasar Indonesia pada akhir tahun ini. Ada XBEV yang merupakan compact XBEV dan small size BEV," ungkapnya dalam paparan.
Salah satu spesifikasi model mobil Jetour yang diboyong ke GIIAS 2024 yakni X70 Plus memiliki dimensi yang lebih panjang dengan panjang 4,7 meter, lebar 1,9 meter, dan tinggi 1,72 meter. Sementara itu, Dashing memiliki panjang 4,59 meter, lebar 1,9 meter, dan tinggi 1,6 meter.
Keduanya dilengkapi fitur mewah seperti panoramic sunroof, Apple CarPlay, 50 W wireless charger, dan fitur keselamatan ADAS. Dari performa, keduanya menawarkan torsi 230 Nm dan tenaga 156 daya kuda yang dihasilkan dari mesin turbo 1,5 L.
Aion
Sementara itu, Aion juga menjadi salah satu brand mobil China yang diperkenalkan dalam pergelaran GIIAS 2024 ini. Hyptec HT menjadi salah satu model mobil yang mereka pasarkan ke dalam negeri.
HT sendiri merupakan singkatan dari Hyper dan Technology, yang disebut memiliki makna utama yakni excellent design, excellent space, excellent agility dan excellent energy.
CEO Aion Indonesia Andry Ciu membeberkan bahwa Hyptec HT melibatkan perpaduan antara seni dan teknologi yang hadir dengan dua varian yakni premium dan ultra. EV ini dibandrol Rp680 juta.
Mobil ini memiliki kapasitas kabin dan bagasi luas yang dilengkapi kursi pijat untuk dua baris pertama kursinya, memiliki panjang 4.935 mm, lebar 1.920 mm, tinggi 1.700 mm dan jarak sumbu rodanya 2.935 mm.
Selain Hyptec HT model lainnya yang resmi diperkenalkan di GIIAS 2024 adalah Aion ES. Aion ES sendiri ditawarkan kepada segmen pasar profesional muda yang mempunyai gaya hidup dinamis dan aktif, tetapi dengan harga terjangkau. EV ini bahkan dibanderol Rp386 juta.
Adapun spesifikasinya, Aion ES memiliki kapasitas bagasi sebesar 450 liter, lebar 1.880 mm, tinggi 1.545 mm, serta wheelbase 2.750 mm. Aion ES ini juga turut dilengkapi dengan baterai Magazine Battery berkapasitas 55,2 kWh dan menghasilkan tenaga 100 kW atau 134 Hp dan torsi maksimum 225 Nm.
"Peluncuran Aion ES memenuhi tuntutan pasar akan kendaraan sedan listrik canggih dan praktis untuk konsumen urban yang dinamis. Dengan keseimbangan sempurna antara fungsi, gaya, dan teknologi modern," jelasnya.
(prc/wdh)