Logo Bloomberg Technoz

Peluangnya untuk menang di bulan November tidak pernah setinggi ini. Segala hal yang terjadi dalam satu bulan terakhir mendorong kembali perdagangan Trump atau kerap disebut “Trump trade”.

Ini merupakan terminologi yang memotret para investor sedang memasang taruhan pada saham, obligasi, mata uang, dan aset lain, yang mungkin mendapat keuntungan, atau kerugian, dari kepresidenan Trump yang kedua.

Konsensus di antara para trader dan ahli strategi adalah bahwa terpilihnya kembali Trump, 78 tahun, akan memacu perdagangan. Akan terjadi keuntungan lewat  kolaborasi inflasi bersama dengan peraturan yang lebih longgar, juga proteksionisme yang lebih besar.

Proyeksi dari ‘Trump trade”; dolar AS yang kuat, imbal hasil obligasi AS lebih tinggi, dan keuntungan di saham-saham bank, kesehatan, dan energi. 

Kupas tuntas “Trump trade” hingga bisa mendorong industri kripto

Infografis Donald Trump. (Sumber: Bloomberg Technoz)

Seluk beluk Trump trade

Ini adalah investasi atau divestasi apa pun yang berupaya memanfaatkan kemungkinan kemenangan Trump.

Trump trade yang pertama terlihat setelah kemenangannya yang mengejutkan pada pemilu 2016, dengan lonjakan simultan pada saham-saham AS, imbal hasil obligasi, dan dolar yang mencerminkan janji-janji Trump memangkas pajak perusahaan dan melonggarkan regulasi.

Kali ini, kalibrasi ulang portofolio dimulai dengan sungguh-sungguh setelah penampilan debat Biden yang buruk. Situasi yang meningkatkan kekhawatiran bahwa politisi Demokrat berusia 81 tahun itu terlalu tua untuk menjalani masa jabatan berikutnya.

Donald Trump Alami Insiden di Kampanye. (Dok: Bloomberg)

Kemudian, sekali lagi, Trump selamat dari upaya pembunuhan di sebuah rapat umum kampanye di Pennsylvania. Aksi perdagangan paling tajam terjadi di pasar mata uang dan obligasi.

Contoh Trump trade

Mata uang:

Dolar merupakan salah satu sinyal paling awal tentang bagaimana pasar akan menyesuaikan diri dengan potensi kemenangan Trump, menguat beberapa jam setelah debat presiden. Trump telah melontarkan rencana pemotongan pajak dan mengenakan tarif 60% untuk impor dari China dan bea masuk 10% dari seluruh dunia.

Kepala ekonom Goldman Sachs Group Inc, Jan Hatzius, mengatakan baru-baru ini bahwa pungutan semacam itu dapat mendorong inflasi dan memaksa Federal Reserve menaikkan suku bunga sekitar lima kali lipat dari sebelumnya. 

Pada saat bersamaan, pasangan Trump, Senator JD Vance dari Ohio, telah menyatakan keterbukaannya untuk mendevaluasi dolar sehingga ekspor Amerika menjadi lebih murah. Tujuan lain dari rencana Vance, menemukan lebih banyak pembeli.

Surat Utang AS:

Setelah perdebatan tersebut, para manajer keuangan di pasar Treasury senilai US$27 triliun bereaksi dengan membeli surat utang yang jatuh tempo lebih pendek dan menjual surat utang jangka panjang - lindung nilai terhadap inflasi yang lebih tinggi, yang dikenal sebagai perdagangan yang lebih curam.

Sejumlah ahli strategi Wall Street termasuk Morgan Stanley dan Barclays Plc telah mempromosikan strategi ini, mendesak para klien untuk mempersiapkan diri menghadapi inflasi dan imbal hasil yang lebih tinggi pada masa pemerintahan Trump berikutnya.

Dalam rentang waktu dua hari di awal Juli, imbal hasil 10 tahun naik sekitar 13 basis poin relatif terhadap suku bunga 2 tahun, dalam kurva yang paling tajam sejak Oktober.

Supaya perdagangan benar-benar bertahan, the Fed perlu memangkas suku bunga target, menyiapkan panggung untuk penurunan berkelanjutan di ujung kurva imbal hasil yang lebih pendek.

Saham:

Kebijakan Trump dipandang positif untuk saham-saham bank, perusahaan perawatan kesehatan, operator penjara, perusahaan energi, serta perusahaan-perusahaan yang ingin melakukan merger. 

Perusahaan asuransi kesehatan UnitedHealth Group Inc dan Humana Inc akan mendapatkan keuntungan dari peraturan yang lebih longgar.

Lokasi penembakan Donald Trump. (Sumber: Bloomberg)

Platform Trump menawarkan dukungan eksplisit untuk perusahaan minyak dan produsen mobil berbahan bakar fosil. Saham-saham penjara swasta seperti GEO Group Inc telah naik karena sikap kerasnya terhadap imigrasi yang menurut sebagian orang dapat menyebabkan lebih banyak penahanan.

Saham-saham senjata seperti Smith & Wesson Brands dan Sturm Ruger & Co juga merupakan penerima manfaat potensial. 

Persetujuan regulasi untuk merger dan akuisisi mungkin akan berkurang di bawah pemerintahan Partai Republik setelah rezim antimonopoli yang lebih ketat di bawah Biden, kata para ahli, dan ini merupakan dorongan lain untuk sentimen ekuitas. 

Koin kripto: 

Trump telah menyatakan ia ramah terhadap mata uang kripto dalam upaya untuk menarik perhatian para pemilih yang masih undecided, sangat kontras dengan para regulator pemerintahan Biden yang tetap skeptis terhadap aset digital.

Bitcoin naik tajam setelah debat presiden dan sekali lagi setelah percobaan pembunuhan terhadap Trump.

Saham-saham terkait kripto yang perlu diperhatikan antara lain Coinbase Global Inc, Marathon Digital Holdings Inc, Riot Platforms Inc, Cleanspark Inc, MicroStrategy Inc, dan Cipher Mining Inc, serta ETF Inovator Industri Kripto Bitwise.

Lompatan harga Bitcoin usai Trump ditembak. (Dok: Bloomberg)

Pihak yang bisa jadi rugi

Peso Meksiko dan yuan China bisa terkena dampak dari kenaikan dolar dan potensi tarif Trump. Di pasar ekuitas, pihak yang berpotensi merugi adalah produsen kendaraan listrik dan produk energi terbarukan, karena janji Trump untuk mencabut subsidi ramah lingkungan Biden.

Perusahaan-perusahaan dengan eksposur pendapatan tinggi ke China dapat menghadapi gangguan jika ketegangan perdagangan meningkat dengan kemenangan Trump. Mereka termasuk pembuat cip seperti Nvidia Corp, Broadcom Inc, Qualcomm Inc, perusahaan material seperti Air Products and Chemicals Inc dan Celanese Corp dan industri seperti Otis Worldwide Corp.

Trump turut mengecam raksasa teknologi seperti Meta Platforms Inc, induk Google, Alphabet Inc dan Snap Inc, dan bersumpah untuk melakukan tindakan karena upaya mereka mengawasi pidato online.

Selain itu, kemenangan Trump dapat berarti bahwa perusahaan-perusahaan teknologi besar akan diminta untuk berkontribusi pada program senilai US$8 miliar, yang bertujuan untuk memperluas akses layanan komunikasi ke seluruh warga Amerika, terutama mereka yang berada di daerah pedesaan, sekolah, dan rumah sakit.

Program yang disebut sebagai program pelayanan universal (universal-service program/USP) ini telah menghadapi masalah dengan pendanaannya, dan anggota parlemen dari Partai Republik telah meminta perusahaan-perusahaan seperti Alphabet, Meta, dan perusahaan teknologi besar lainnya untuk mendanai skema ini.

Sudah barang tentu, masih ada banyak ruang untuk kejutan dalam waktu yang tersisa sebelum pemilihan 5 November. Para pakar pasar mencatat bahwa dampak sebenarnya dari kepresidenan Trump masih suram karena kebijakan-kebijakan yang diusulkannya belum sepenuhnya jelas.

Reaksi Para Pemimpin Dunia usai Trump Ditembak saat Kampanye (Bloomberg Technoz/Asfahan)

(bbn)

No more pages