Logo Bloomberg Technoz

Cakupan Imunisasi 2023 Turun, Buat 2,7 Juta Anak Tidak Divaksin

Redaksi
16 July 2024 12:30

Vaksin virus. (Sumber: Bloomberg)
Vaksin virus. (Sumber: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) mencatat angka imunisasi anak di 2023 terhenti sehingga membuat 2,7 juta anak belum divaksinasi.

Hal tersebut berdasarkan data yang dibandingkan dengan dengan tingkat sebelum pandemi pada tahun 2019.

"Tren terbaru menunjukkan bahwa banyak negara masih gagal mencapai terlalu banyak anak," kata Direktur Eksekutif UNICEF Catherine Russell. 

"Menutup kesenjangan imunisasi memerlukan upaya global, dengan pemerintah, mitra, dan pemimpin lokal berinvestasi dalam perawatan kesehatan primer dan pekerja komunitas untuk memastikan setiap anak divaksinasi, dan bahwa perawatan kesehatan secara keseluruhan diperkuat,” tambahnya.

Menurut temuan tersebut, jumlah anak yang menerima tiga dosis vaksin terhadap difteri, tetanus, dan pertusis (DTP) pada tahun 2023 – sebuah penanda kunci untuk cakupan imunisasi global – terhenti pada 84% (108 juta).