Zoe Tillman - Bloomberg News

Bloomberg Technoz, Jakarta - Tersangka penembak dalam acara Kampanye Donald Trump di Pennsylvania diduga bertindak sendirian dan tidak ada ancaman keamanan publik saat ini. Hal ini diungkapkan oleh pejabat Biro Investigasi Federal (FBI).

Direktur FBI Christopher Wray mengatakan dalam sebuah konferensi pers pada Minggu sore (14/7/2024) bahwa FBI telah mengerahkan "kekuatan penuh" untuk melakukan penyelidikan. FBI akan terus menyelidiki penembakan tersebut "secara agresif" dan akan fokus mencegah potensi ancaman sehubungan adanya Konvensi Nasional Partai Republik di Milwaukee serta Konvensi Nasional Partai Demokrat di Chicago bulan depan.

Kevin Rojek, agen khusus yang memimpin penyelidikan ini mengatakan bahwa pria yang diidentifikasi sebagai pelaku penembakan, Thomas Matthew Crooks yang berusia 20 tahun, telah menggunakan senapan AR-style 556 yang diyakini oleh para penyelidik dibeli secara legal oleh ayahnya. Namun belum jelas bagaimana tersangka penembak mendapatkan senjata api tersebut.

Rojek menambahkan FBI memiliki ponsel Crooks dan sedang berupaya mengakses informasi yang tersimpan di dalamnya. Mendapatkan akses ke ponsel itu adalah prioritas karena para penyelidik sedang mencari bukti tentang motif Crooks. Keluarga Crooks bekerja sama dalam penyelidikan ini.