Dari hasil pengecualian tersebut, dipilih sebanyak 30 saham m yang memiliki peringkat tertinggi berdasarkan faktor nilai transaksi, frekuensi transaksi, kapitalisasi pasar free float, keterwakilan masing-masing sektor cyclical dan fundamental.
"Penghitungan indeks IDX Cyclical Economy 30 menggunakan metode Adjusted Market Capitalization Weighted yang disesuaikan berdasarkan rasio free float dan menerapkan pembatasan bobot saham (cap) paling tinggi sebesar 25% yang disesuaikan pada saat evaluasi. Indeks ini telah dihitung sejak hari dasarnya pada 1 Maret 2019 dengan nilai awal 100," lanjut dia.
Dalam indeks ini, BEI juga tetap akan melakukan evaluasi berkala melalui evaluasi mayor dan minor, yang bertujuan untuk pembobotan ulang konstituen indeks. Evaluasi mayor dilakukan per akhir Februari dan Agustus setiap tahun, sedangkan minor pada akhir Mei dan November.
"Dengan hadirnya IDX Cyclical Economy 30, diharapkan para investor mampu lebih cermat dalam mengambil keputusan investasi yang adaptif terhadap perubahan siklus ekonomi, sehingga dapat mencapai kinerja portofolio yang optimal."
(ibn/dhf)