Logo Bloomberg Technoz

Pasar hampir sepenuhnya memperkirakan penurunan suku bunga akan terjadi pada September setelah tanda-tanda disinflasi lebih lanjut dilaporkan pada Kamis. IHK inti--tidak termasuk biaya makanan dan energi--naik 0,1% pada Juni, terkecil sejak Agustus 2021.

Musalem menambahkan angka-angka terbaru "konsisten dengan laporan bahwa konsumen menjadi lebih sensitif terhadap harga dan perusahaan merespons dengan pemotongan harga dan diskon." Laporan IHK terbaru, misalnya, menunjukkan harga-harga tiket pesawat dan hotel turun di Juni.

Musalem bulan lalu mengatakan bahwa akan membutuhkan waktu "beberapa kuartal", bukan beberapa bulan, untuk melihat data yang mendukung penurunan suku bunga.

'Data yang Baik'

Gubernur Jerome Powell dalam kesaksiannya di hadapan anggota Kongres minggu ini menghindari memberi isyarat tentang waktu penurunan suku bunga pertama, meskipun ia mengatakan "lebih banyak data yang baik" akan memperkuat kepercayaan diri bank sentral bahwa inflasi kembali ke target 2%.

Komite Pasar Terbuka Federal akan mengadakan pertemuan pada 30-31 Juli. The Fed telah mempertahankan suku bunga kebijakannya di kisaran 5,25% hingga 5,5%, level tertinggi selama lebih dari dua dekade, selama hampir satu tahun.

Gubernur Fed San Francisco Mary Daly mengatakan dalam sebuah panggilan telepon dengan para wartawan pada Kamis lalu bahwa dengan data terbaru mengenai ketenagakerjaan dan inflasi, beberapa penyesuaian pada tingkat suku bunga kemungkinan besar akan dibutuhkan. Meski begitu, ia tidak memberikan jadwal pasti untuk pemangkasan suku bunga.

"Pada titik ini, jelas bahwa risiko terhadap tujuan-tujuan yang diamanatkan kepada kami yaitu stabilitas harga dan lapangan kerja penuh telah mencapai keseimbangan yang lebih baik dan bahwa kebijakan moneter berjalan dengan baik," ujar Daly setelah rilis data IHK Juni. 

Powell juga menekankan para pembuat kebijakan menghadapi risiko dari pergerakan yang terlalu cepat atau terlalu lambat dalam mengambil tindakan. Sementara para pejabat the Fed tetap berkomitmen untuk menjinakkan inflasi, pasar tenaga kerja menjadi lebih fokus di tengah meningkatnya pengangguran.

Gubernur Fed St Louis mencatat bahwa penurunan lebih lanjut dalam lowongan pekerjaan di masa depan dapat menyebabkan tingkat pengangguran meningkat. Meskipun pengangguran tetap rendah di 4,1%, tingkat pengangguran telah meningkat dalam tiga bulan terakhir.

(bbn)

No more pages