Bloomberg News

Bloomberg, China mengumumkan rencana menggelar latihan militer di sekitar Taiwan selama tiga hari setelah presiden negara kepulauan itu pulang dari kunjungan ke Amerika Serikat (AS). 

Tentara Pembebasan Rakyat (PLA) China akan melakukan latihan dan patroli di wilayah udara dan laut di sebelah utara, selatan dan timur Taiwan pada 8-10 April. 

Pengumuman ini dikeluarkan lewat pernyataan tertulis dari juru bicara Komando Timur China Kolonel Shi Yi. 

Latihan ini akan dilaksanakan "sesuai rencana," kata Shi, seraya mengambahkan bahwa kegiatan itu adalah "peringatan keras terhadap kolusi pasukan separatis Taiwan dengan elemen asing."