Logo Bloomberg Technoz

Ekonom Imbau BI Kendalikan Penerbitan SRBI, Ini Risikonya

Redaksi
12 July 2024 06:45

Logo Bank Indonesia.
Logo Bank Indonesia.

Bloomberg Technoz, Jakarta - Ekonom mengingatkan Bank Indonesia (BI) untuk lebih mengendalikan penerbitan Sekuritas Rupiah Bank Indonesia (SRBI) agar tak terjadi crowding out yang masif, baik dari sektor perbankan maupun pasar modal.

Crowding out merupakan kondisi ketika kebijakan pemerintah yang bersifat ekspansif mempengaruhi kondisi pasar. Hal ini dapat diartikan sebagai pengeluaran investasi dari sektor swasta menurun karena adanya peningkatan pinjaman pemerintah.

Ekonom Universitas Paramadina Wijayanto Samirin menilai pasar keuangan, terutama pasar modal nasional sedang berada dalam kondisi mati suri. Menurut dia, hal ini cenderung memberatkan sektor riil.

"Di level saat ini SBRI masih oke, tetapi jika terus digeber, maka crowding out masif akan terjadi, baik dari perbankan maupun pasar modal," ujar Wijayanto kepada Bloomberg Technoz, Kamis (11/7/2024).

Pada dasarnya, dia menambahkan SRBI memang berpotensi menarik aliran dana asing ke dalam negeri, yang pada akhirnya mampu menstabilkan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS).