Logo Bloomberg Technoz

Mata uang digital ini melonjak lebih dari 150% tahun lalu di tengah meningkatnya optimisme bahwa persetujuan Komisi Sekuritas dan Bursa (Securities and Exchange Commission/SEC) atas Exchange-Traded Fund (ETF) Bitcoin Spot yang telah lama dinanti-nantikan mendongkrak meningkatkan permintaan secara keseluruhan.

Mencermati sentimen positif itu juga, investor ETF Bitcoin Spot pada satu sisi terus melangsungkan akumulasi kepemilikan di portofolio. Mereka berpandangan bahwa kelebihan pasokan di pasar telah menciptakan peluang pembelian yang amat menarik.

Dengan itu, ETF Bitcoin Spot di AS telah mengalami arus masuk bersih (Capital Inflow) mencapai US$438 juta selama dua sesi perdagangan, berdasarkan data yang dikumpulkan oleh Bloomberg.

Kenaikan permintaan ETF Spot Bitcoin di Bursa AS.

Produk ETF Bitcoin Spot dari Fidelity dan ProShares memiliki arus masuk tertinggi masing-masing menyentuh US$200 juta dan US$100 juta.

Seperti yang diwartakan Bloomberg News, arus masuk untuk ETF Ether Spot mencapai US$10 juta, dan ETF Ether Strategy adalah pencatat dana terbesar dengan arus masuk hingga US$6 juta.

Mencermati acuannya, Ethereum ETH berhasil melaju dengan kenaikan 35,45% year-to-date/ytd menjadi sekitar US$3.090 pada Rabu siang pukul 15.40 waktu Indonesia, sementara Bitcoin melesat lebih tinggi, mencapai 38,88% ytd menjadi US$58.760 (Rp954 juta).

(fad/dba)

No more pages