"Kondisi saat ini membuka peluang bagi Embraer, yang selama ini hanya pemain kecil, untuk masuk mengisi kebutuhan. [Tipe jet] E190 sudah sukses masuk merebut sebagian pasar B737 & A320. Demikian pula Comac dari China juga siap masuk pasar yang sama dengan C919," tekannya.
Untuk diketahui, saat ini menurut Alvin beberapa maskapai di Indonesia masih memiliki pesanan pesawat Boeing yang belum terpenuhi. Garuda Indonesia memiliki pesanan untuk Boeing seri 777, sementara Lion Group menunggu kedatangan pesawat Boeing seri 737.
Sekadar catatan, belum lama ini lebih dari 2.600 pesawat Boeing Co 737 yang terdaftar di AS perlu menjalani pemeriksaan generator oksigen, setelah sejumlah laporan mengungkap beberapa unit bergeser keluar dari posisinya. Hal ini dapat mencegah pesawat memberikan oksigen dalam keadaan darurat.
Administrasi Penerbangan Federal atau Federal Aviation Administration (FAA) memerintahkan inspeksi visual terhadap generator pesawat 737 lama dan model Max saat ini dalam sebuah "instruksi kelaikan udara" yang dikeluarkan pada Senin (8/7/2024). Beberapa pesawat akan memerlukan perbaikan untuk memastikan generator berada di tempat yang tepat.
Boeing juga didenda sebesar US$487,2 juta (sekira Rp7,92 triliun) atas konspirasi penipuan kriminal terkait penyelidikan kecelakaan dua pesawat seri 737 Max milik Lion Air (Indonesia) pada 2018 dan Ethiopian Airlines (Ethiopia) pada 2019 yang dilakukan oleh Departemen Kehakiman atau Department of Justice (DOJ) AS.
Sebagai bagian dari kesepakatan yang diajukan pada Minggu (7/7/2024) malam di pengadilan Texas, DOJ telah meminta hakim untuk memberikan kredit kepada Boeing atas denda yang telah dibayarkan sebelumnya, yang akan mengurangi denda baru menjadi US$243,6 juta jika disetujui.
(prc/wdh)