Logo Bloomberg Technoz

Permasalahannya, berdasarkan keterangan Daihatsu, mobil-mobil tersebut dijual untuk pasar Thailand, Malaysia, Arab Saudi, Uni Emirat Arab, Kuwait, Indonesia dan Meksiko.

Akibatnya, Toyota Motor Corp saat itu mengambil keputusan untuk menyetop seluruh pengiriman mobil Daihatsu Motor Co, buntut dari terungkapnya skandal bahwa sebagian besar kendaraannya tidak diuji dengan benar.

Terbaru, mereka melakukan recall terhadap sejumlah seri Gran Max di Jepang, bahkan mereka juga telah melaporkan penarikan tersebut kepada Kementerian Pertanahan, Infrastruktur, Transportasi, dan Pariwisata Jepang (MLIT).

Keputusan recall Gran Max ini dilakukan lantaran terdapat permasalahan pada bagian aki, di mana komponen ini bisa terlepas bila terjadi tabrakan dari belakang. Untuk itu, Daihatsu melihat perlu adanya perbaikan pada perlengkapan baterai yang semuanya akan diganti dengan komponen korektif, serta penghenti baterai akan ditambahkan.

Seri Gran Max yang ditarik kembali diantaranya kode model 5BF-S403P tahun produksi 11 September 2020-19 Desember 2023, 322 unit dan model 5BF-S413P tahun produksi 21 September 2020-19 Desember 2023, 237 unit.

Meski demikian, karena butuh waktu untuk menyiapkan suku cadang korektif, pelanggan yang terdampak recall Gran Max akan diberi tahu setelah suku cadang tersebut siap diganti.

Namun, mereka tetap diminta untuk segera datang ke dealer Daihatsu terdekat untuk mengecek unit yang terdampak recall ini. Terlebih, masa produksi kendaraan berbeda dengan waktu pembelian.

(prc/wdh)

No more pages