Logo Bloomberg Technoz

Praktisi Siber Dorong Audit Proyek PDN Pasca Dibobol Hacker

Redaksi
09 July 2024 12:05

Ilustrasi server pusat data. (Dok: Bloomberg)
Ilustrasi server pusat data. (Dok: Bloomberg)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Direktur Eksekutif Indonesia ICT Institute Heru Sutadi mendorong pihak berwenang melakukan audit terhadap keamanan di pusat data nasional (PDN), berkaca dari kasus peretasan yang terjadi di server PDNS 2 Surabaya milik TelkomSigma.

“Peristiwa ‘Black June’ (peretasan PDNS 2 Surabaya) 20 Juni 2024 jadi catatan bahwa ke depan kita harus perkuat keamanan siber Indonesia. Kita harus melakukan audit,” jelas Heru di Jakarta, Selasa (9/7/2024).

Audit berlaku untuk pengelolaan server sementara, ataupun data center lain yang digadang–gadang akan selesai dan diresmikan bulan Agustus.

Hasil audit keamanan pusat data akan diketahui sejumlah persoalan, termasuk bagaimana potensi ransomware bisa menyusup ke dalam sistem.

“Apakah ada data yang diambil atau tidak, kemudian juga hal-hal apa saja yang perlu diperbaiki, apakah sistem operasi windows defender cukup?” kata Heru saat berbincang dengan Bloomberg Technoz.