Update Industri Kripto dari OJK, Ada Larangan Influencer Promosi
Redaksi
09 July 2024 10:50
Bloomberg Technoz, Jakarta - Kepala Eksekutif Pengawas Inovasi Teknologi Sektor Keuangan, Aset Keuangan Digital dan Aset Kripto OJK menerangkan sejumlah update seputar industri kripto, diantaranya penurunan laju transaksi hingga pesan khusus untuk influencer kripto.
Hingga Mei aktivitas transaksi kripto di Indonesia tercatat Rp49,8 triliun. Artinya, terjadi penurunan sekitar 4,7% mtm. Pada April transaksi kripto masih berada di kisaran Rp52,26 triliun.
Transaksi kripto selama dua bulan berturut–turut telah mengalami kemerosotan. Pasalnya pada medio Maret 2024 transaksi masih ada di kisaran Rp103,58 triliun, lalu drop 49,54% mtm menjadi sekitar Rp52 triliun. Hasan tidak mengungkapkan alasan spesifik tren penurunan berturut-turut ini.
Data terakhir 2023 bulan November jumlah transaksi di industri kripto mencapai Rp17,09 triliun, lalu di Januari tahun yang baru angkanya meningkat Rp21,57 triliun. Satu bulan terselang terjadi lonjakan transaksi kripto mencapai Rp33,69 triliun.
Pada bagian lain jumlah investor juga turun menjadi 19,75 juta orang hingga bulan Mei 2024, dari posisi April 20,16 juta orang. Ini artinya total investor kripto terbaru kembali ke posisi bulan Maret 2024. Menurut Hasan Indonesia menjadi salah satu negara dengan jumlah investor besar di dunia.