Logo Bloomberg Technoz

Impor Ilegal Merajalela, Zulhas Akan Bentuk Satgas Bareng Peritel

Pramesti Regita Cindy
09 July 2024 10:20

Barang bukti impor pakaian, tas dan sepatu bekas yang dimusnahkan pemerintah di Pekanbaru, Jumat (17/3/2023). (Dok: Kemendag)
Barang bukti impor pakaian, tas dan sepatu bekas yang dimusnahkan pemerintah di Pekanbaru, Jumat (17/3/2023). (Dok: Kemendag)

Bloomberg Technoz, Jakarta Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan menuturkan bakal membentuk satuan tugas (satgas), khusus untuk mengurusi masalah produk impor bersama dengan asosiasi Himpunan Peritel dan Penyewa Pusat Perbelanjaan Indonesia (Hippindo).

Menurut Zulhas —panggilan menteri Zulkifli — satgas ini merupakan bagian dari pada tindak lanjut atas pertemuannya dengan sejumlah asosiasi yang mengeluhkan maraknya impor ilegal masuk ke Tanah Air.

"Mereka sebetulnya, yang disampaikan itu ingin bareng-bareng menertibkan yang dikatakan [impor] ilegal itu, makanya mungkin nanti akan kita bentuk satgas bersama asosiasi," jelas Zulhas di Kompleks Parlemen, Senin (8/7/2024).

Tugas satgas ini, lanjut Zulhas, adalah untuk mengecek pemasaran barang-barang impor ilegal di dalam negeri. Selain itu, satgas juga akan melibatkan lembaga perlindungan konsumen, sejumlah asosiasi, hingga penegak hukum.

Pemusnahan pakaian bekas impor di Penimbunan Pabean Dirjen Bea & Cukai, Cikarang, Bekasi, Selasa (28/3/2023). (Bloomberg Technoz/ Andrean Kristianto)

Meski demikian, Zulhas masih enggan memberikan detail lebih lanjut mengenai waktu pembentukan satgas tersebut, karena masih akan dilakukan rapat lanjutan dengan berbagai pihak terkait.