Logo Bloomberg Technoz

Update Longsor Tambang Emas Gorontalo: 10 Meninggal, 43 Hilang

Redaksi
08 July 2024 20:38

Tambang emas longsor di Gorontalo, Minggu (7/7/2024).. (Dok. Basarnas)
Tambang emas longsor di Gorontalo, Minggu (7/7/2024).. (Dok. Basarnas)

Bloomberg Technoz, Jakarta - Sebanyak 10 orang meninggal dunia dan 43 warga masih hilang pascalongsor di Desa Tulabolo, Gorontalo. Pencarian korban yang dilakukan hari ini, Senin (8/7/2024) dihentikan pada pukul 18.00 WIB karena hujan lebat.

"Luka-luka 18 orang, selamat 23. Pihak BPBD setempat masih terus memastikan jumlah korban yang hilang," ujar Kapusdatin BNPB, Abdul Muhari dalam keterangannya, Senin (8/7/2024).

Tanah longsor melanda kawasan tambang mineral/emas di Desa Tulabolo, Kecamatan Sumwawa Timur, Kabupaten Bone Bolango, Provinsi Gorontalo. Longsor terjadi pada Minggu pagi (7/7) pukul 09.00 WITA. 

Lebih dari 200 personel gabungan melakukan upaya pencarian dan pertolongan (SAR) terhadap mereka yang tertimpa material longsor. Selain hujan lebat, kondisi tanah labil menjadi kendala dalam pencarian korban hilang. 

"Pencarian juga terhambat beberapa faktor salah satunya jalan menuju lokasi terdampak tidak dapat diakses kendaraan," ujar Muhari menegaskan.