Logo Bloomberg Technoz

Penerimaan negara dari batu bara saja, lanjut Sri Mulyani, bisa mencapai Rp 68 triliun pada semester I-2024. Sekarang tinggal tersisa Rp 14,2 triliun atau anjlok 53,9%.

"Komoditas sawit juga turun dari Rp 15,6 triliun ke Rp 6,8 triliun. Tembaga juga turun dari tahun lalu Rp 10,8 triliun tahun ini Rp 6,6 triliun," papar Sri Mulyani.

Di sisi lain, belanja negara per semester I-2024 tercatat Rp 1.398 triliun. Melonjak 11,3% dari periode yang sama tahun lalu.

"Ada kenaikan belanja baik pemerintah pusat dan transfer ke daerah," ujarnya.

Keseimbangan primer, tambah Sri Mulyani, masih positif Rp 162,7 triliun. Meski positif, tetapi turun 55,8% dibandingkan semester I-2023.

Sedangkan APBN 2024 mencatatkan defisit Rp 77,3 triliun hingga semester I-2024. Angka ini setara degan 0,34% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB).

"Semester I tahun lalu masih surplus Rp 152,3 triliun, tahun ini semester I sudah defisit Rp 77,3 triliun," imbuh Sri Mulyani.

(aji)

No more pages