Bloomberg Technoz, Jakarta - Mark Gurman, penulis Bloomberg memberi bocoran update iOS 18.4, termasuk yang dapat dinikmati pengguna iPhone, dengan penambahan kemampuan fitur kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI).

Peluang terbesar fitur hadir dalam beberapa bulan dari saat ini, termasuk layanan Siri dengan kemampuan apa yang disebut perusahaan sebagai Apple Intelligence.

Apple Intelligence, yang disampaikan Gurman di buletin Power On, jauh lebih spesifik dibandingkan pernyataan perusahaan, mampu mengola nama ID seperti menggali ID Apple Anda dari laman library yang berisi 20.000 foto.

Termasuk daftar kontak di SIM card untuk dimasukkan ke dalam formulir online, akan tetapi mungkin fitur emoji bertenaga AI atau fitur asistensi menulis belum siap, dilansir dari The Verge, Senin (8/7/2024).

iOS 18.4 diprediksi akan rilis akhir tahun ini dengan kisi–kisi versi iOS generasi 18 makin tampak. Termasuk integarasi layanan ChatGPT milik OpenAI, interface baru new Siri dengan menghilangkan ‘circle graphic’ di area dalam bezel layar produk bertenang iOS.

Di masa mendatang, rencana AI Apple sepertinya akan mencakup kamera yang tertanam pada AirPods, seperti rumor yang hadir minggu lalu dari Ming-Chi Kuo, analis supply chain.

Ming–Chi bilang perusahaan akan menghadirkan sensor inframerah dan digunakan bersama dengan Vision Pro, untuk gerakan tangan dan deteksi gerakan. 

Gurman menyebutkan sebagai pembaharuan produk seperti perangkat kacamata Meta yang berkolaborasi engan Ray-ban, dimana AI dari Apple mampu memproses image yang berasal dari kacamata.

Fitur ini akan dapat menggambarkan hal-hal di sekitar pengguna atau membantu Anda menavigasi saat Anda berjalan. AirPods Pro baru ini berpeluang hadir pada dua generasi yang akan datang, terang dia.

Pada awal tahun Bloomberg News mengabarkan Apple mengembangkan tools selama satu tahun terakhir, sebagai bagian dari arus utama Xcode, perangkat software pemrograman andalan Apple.

Sekarang, Apple telah memperluas pengujian fitur-fiturnya secara internal dan telah meningkatkan pengembangannya menjelang rencana rilis ke pembuat software pihak ketiga pada awal tahun ini, menurut orang-orang yang mengetahui hal tersebut.

Sistem baru akan beroperasi mirip dengan GitHub Copilot milik Microsoft. Sistem menggunakan kecerdasan buatan (AI) untuk memprediksi dan menyelesaikan blok-blok kode, kata orang-orang tersebut yang namanya dirahasiakan.

Berikut layanan yang bisa dinikmati pengguna iPhone lewat iOS 18:

• Homescreen  yang ditingkatkan akan memungkinkan pengguna menempatkan ikon di mana saja. Warna ikon aplikasi juga dapat diubah, dan dapat diwarnai ketika perangkat ditempatkan dalam mode gelap.

• Control Center yang baru mencakup dukungan untuk kontrol pihak ketiga, beberapa halaman pengaturan, dan tampilan yang diperbarui.

• iPhone 14 dan model yang lebih baru akan mendapatkan dukungan untuk pesan teks melalui satelit. Hal ini sebelumnya hanya tersedia dalam situasi darurat.

• Aplikasi Pesan akan memiliki kemampuan untuk menjadwalkan teks yang akan dikirim nanti. Fitur Tapbacks, yang memungkinkan pengguna dengan cepat merespons teks dengan hal-hal seperti tanda hati atau tanda tanya, sekarang akan bekerja dengan emoji atau stiker digital.

• Pelanggan dapat mengatur efek - seperti kata yang bergetar - untuk setiap kata dan frasa, bukan seluruh teks. Terdapat ada dukungan teks lain, yang akan memudahkan pelanggan Apple untuk berkomunikasi dengan pengguna Android.

• Aplikasi Kata Sandi atau password akan mengelola login yang aman, termasuk passkeys, dan detail akun Wi-Fi.

• Aplikasi Foto yang didesain ulang akan menggunakan AI untuk meningkatkan pengeditan.

• Ada kemampuan untuk mengunci aplikasi apa pun di belakang Face ID.

(wep)